3 Tanda Karyawan Harus Mengundurkan Diri dan Cari Pekerjaan Baru

MALE INSPIRE.id – Ada beberapa tanda bahaya atau red flag yang menyiratkan sudah waktunya kita resign dari tempat kita bekerja saat ini dan mencari pekerjaan baru demi perkembangan karier.

Namun terkadang ada perasaan ragu untuk resign. Padahal, kita sudah merasa jenuh di kantor tersebut.

Barangkali, kita bisa belajar dari kisah wanita bernama Amy Porterfield.

Baca juga: 5 Tips Memulai Side Hustle, Kerja Sampingan Sesuai Minat

Seperti diberitakan CNBC, pada tahun 2009, Porterfield memiliki pekerjaan yang nyaman sebagai direktur pengembangan konten di perusahaan Anthony (Tony) Robbins.

Saat itu dia memiliki gaji tetap bahkan memenuhi syarat promosi. Tetapi di titik tertentu dia menyadari dirinya menginginkan lebih.

Pekerjaan tersebut mengantarkannya kepada orang-orang yang membangun bisnis daring dan dia mendambakan kebebasan harian.

Porterfield akhirnya meninggalkan pekerjaan tetap di perusahaan itu dan mencoba berbagai bisnis, termasuk menjual dan membuat kursus via daring.

Di tahun 2019, dia meluncurkan Digital Course Academy. Melalui platform ini, dia mengedukasi orang lain cara memulai bisnis kursus daring secara mandiri. Hasilnya, platform tersebut sukses besar.

“Itu adalah peluncuran terbesar yang pernah saya lakukan. Umpan balik terbaik yang pernah saya dapatkan,” tutur Porterfield seperti dikutip CNBC.

Selama bertahun-tahun, dia sudah membantu 50.000 orang dan meraup pundi-pundi hingga puluhan juta dollar AS.

Baca juga: 5 Langkah Meraih Kesejahteraan Finansial demi Masa Depan

Porterfield juga telah menerbitkan buku berjudul Two Weeks Notice: Find the Courage to Quit Your Job, Make More Money, Work Where You Want, and Change the World.

Buku tersebut menjadi salah satu buku paling laris di New York Times.

“Saya berharap orang-orang yang membeli buku itu adalah mereka yang berada di bilik saat ini melihat sekeliling sambil berpikir ‘pasti ada sesuatu yang lebih baik untuk saya’,” sambung Porterfield.

Tanda kita perlu mencari pekerjaan baru

Ia membagikan tiga tips yang menandakan sudah waktunya kita resign dari perusahaan saat ini dan memulai karier lebih baik di tempat lain.

1. Gaji rendah

Jika kita merasa dibayar kurang, mungkin sudah waktunya mencari kesempatan baru.

Porterfield menceritakan kisah mantan mahasiswa, apoteker yang melatih karyawan baru.

“Ketika menyadari gaji karyawan yang baru saja dilatihnya lebih tinggi daripada gajinya yang bekerja di sana bertahun-tahun, ia memutuskan untuk mengundurkan diri,” terang Porterfield.

Sama halnya dengan pengalaman Porterfield. Salah satu pekerjaannya dulu membuatnya melihat gaji karyawan laki-laki yang lebih tinggi meskipun ia berperan lebih besar dan sudah bekerja lebih lama.

Ia mulai mencari pekerjaan baru dan keluar dari pekerjaan lamanya tiga bulan kemudian.

“Merasa dibayar kurang adalah pemicu besar untuk berhenti dan harus pindah.”

“Kita tentu dapat meminta kenaikan gaji. Tetapi jika perusahaan menolak, mulailah memikirkan rencana B,” lanjut Porterfield.

2. Tidak dihargai

Apabila kita merasa tidak dihargai di tempat kerja dan tidak ada cara untuk memperbaiki perlakuan atasan, pertimbangkan menulis surat pengunduran diri.

“Terkadang seseorang merasa tidak terlihat di pekerjaan mereka,” ujar Porterfield.

“Padahal, mereka memiliki ide namun tidak ada yang memperhatikannya.”

Hal ini bisa menandakan kita tidak akan mendapatkan kesempatan untuk berkembang di perusahaan saat ini.

“Jika kita merasa tidak diperhatikan atau dihargai di tempat kerja, dan ide-ide yang disampaikan tidak diperhatikan dengan layak, mulailah mencari pekerjaan di mana atasan terbuka untuk mendengarkan apa yang kita katakan,” kata Porterfield.

Bisa juga kita mencoba memulai bisnis sendiri di mana ide-ide kita menjadi prioritas utama.

Baca juga: Susah Libur Cuti, Pasangan asal AS Pilih Resign dan Siap Keliling Dunia

3. Tidak menyukai pekerjaan yang dilakukan atasan

Red flag lain yang jelas menunjukkan sudah waktunya resign adalah perusahaan tidak memberikan kesempatan kepada kita untuk meraih karier yang diinginkan.

“Satu tanda bahaya di tempat kerja yang sering terabaikan, ketika kita melihat bos kita dan bertanya pada diri sendiri, ‘apakah saya ingin memiliki pekerjaan seperti bos saya jika naik jabatan?'” sebut Porterfield.

Setiap kenaikan jabatan di perusahaan berbeda-beda, namun dianjurkan untuk melihat ke depan dan menentukan apakah jalur karier yang tersedia cocok dengan minat atau tidak.

Jika kita tidak tertarik dengan jenis pekerjaan atasan, atau ingin memiliki pekerjaan yang lebih kreatif dan menghasilkan lebih banyak uang, artinya perusahaan itu tidak cocok bagi perkembangan karier kita, catat Porterfield.

Beri waktu selama tiga bulan sampai setahun untuk menentukan langkah selanjutnya dan mencari peluang pertumbuhan yang sesuai minat dan keinginan.

3 Trackbacks / Pingbacks

  1. 4 Keuntungan Work From Cafe, Tingkatkan Produktivitas - Male Inspire
  2. Pentingnya Kecerdasan Emosional dalam Menghadapi Stres di Tempat Kerja - Male Inspire
  3. 6 Tanda Pelamar Gagal dalam Wawancara Kerja - Male Inspire

Leave a Reply