Kata Ahli Soal FWB, Coba Renungkan Lagi

MALE INSPIRE.idFriends with benefits (FWB) merupakan konsep hubungan di mana kedua orang berteman dan berintiman secara fisik tanpa melibatkan perasaan romantis dan komitmen jangka panjang.

Mereka yang menjalani FWB biasanya menikmati momen saat menghabiskan waktu berdua tanpa adanya ketertarikan secara romantis.

Ada beberapa orang yang memanfaatkan FWB hanya untuk berpelukan, bercumbu atau sekadar bermain bersama.

Baca juga: Terbukti Secara Ilmiah, Manfaat Pernikahan bagi Kesehatan

Namun pada dasarnya, hubungan FWB sarat akan aktivitas seksual.

Bagaimana dampak FWB terhadap perasaan masing-masing individu? Para pakar hubungan dan terapis mencoba memberikan penjelasan terkait akan hal ini.

“Saya penggemar hubungan friends with benefits selama kedua pihak menginginkan hal yang sama. Jika tidak, persahabatan bisa hilang,” tutur Moushumi Ghose, psikoterapis dan terapis seks, dilansir laman Muscle & Fitness.

Baca juga: Bisakah Dua Penderita OCD Menjalin Hubungan Asmara?

“Jika dia (teman wanita) menyarankan FWB, artinya dia sudah tertarik padamu kan? Apabila saling menguntungkan, hubungan itu bisa menjadi hot, menyenangkan.”

“Jika tidak, maka itu bisa menimbulkan masalah,” imbuh Ghose.

Ia menekankan, hubungan seks dan mencari perkembangan dari hubungan FWB adalah dua hal berbeda.

Maka, cobalah berbicara secara terbuka tentang niat kita memulai hubungan FWB dengan teman.

Sementara itu, menurut Tammy Nelson, PhD, psikoterapis dan terapis seks, hubungan FWB tidak semudah bayangan orang.

Banyak orang tertarik menjalani hubungan FWB dan berpikir mereka mampu mengatasinya. Namun begitu mereka terlibat dalam hubungan itu, segala sesuatunya menjadi rumit, catat Nelson.

Baca juga: Pentingnya Validasi Sosial untuk Kehidupan Sehari-hari

“Setiap kali kita mengubah struktur hubungan, ada risikonya. Bisakah kita menjaga persahabatan tetap utuh jika FWB tidak berhasil?” ujar dia.

Tanggapan serupa dibeberkan konselor seks dan psikoterapis Michael Aaron, PhD. Ia mengatakan, intensitas seks akan memengaruhi dua insan yang berada dalam hubungan FWB.

“Jika kamu berdua berhubungan seks lebih dari beberapa kali, pelepasan hormon alami akan menyebabkan ikatan yang lebih dalam terbentuk. Kita tidak lagi sekadar berteman,” kata dia.

“Jangan berasumsi bahwa dialah yang menginginkan komitmen lebih. Apakah kamu rela mengetahui dia berkencan dengan pria lain saat kamu dan dia tidur bersama?” katanya lagi.