MALE INSPIRE.id – Sepeda motor yang sudah “berumur” pasti kerap mengalami masalah atau kerusakan. Bahkan, kita membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk memperbaikinya.
Sejatinya, banyak kerusakan sepeda motor yang bisa dicegah, apalagi jika motor itu dirawat secara rutin.
Sayangnya kita suka lupa atau mengabaikan perawatan motor, sehingga membuat motor telanjur rusak. Bahkan, motor tersebut bisa sampai turun mesin.
Baca juga: AION Y Plus Resmi Diluncurkan, Mobil Listrik Pintar Dengan Keamanan dan Kenyamanan Terdepan
Tanda motor bakal turun mesin
Ketika motor harus turun mesin, kita tidak dapat memakainya untuk pergi bekerja atau melakukan aktivitas sehari-hari.
Maka dari itu, perhatikan tanda bahwa sepeda motor kesayangan bakal turun mesin, seperti dilansir laman resmi Wahana Honda:
1. Suara mesin yang kasar
Tanda pada mesin sepeda motor yang mudah dikenali adalah ketika suara mesin terdengar berbeda dari sebelumnya, seperti sedikit kasar.
Jika suara mesin motor Anda terdengar kasar, sebaiknya jangan ditunda untuk membawanya ke bengkel agar diperiksa oleh mekanik.
Baca juga: Mercedes Hadirkan Teknologi Listrik dalam Seri AMG GT Teranyar
2. Kehilangan tenaga
Apabila sepeda motor tidak memiliki tenaga atau dayanya mulai menurun, ini menjadi tanda motor akan segera turun mesin.
Saat mesin kekurangan oli, pelumasan komponen di dalam mesin tidak akan maksimal. Hal inilah yang membuat kinerja beberapa komponen seperti seher atau ring seher melemah.
3. Motor susah dihidupkan
Sepeda motor yang hampir turun mesin biasanya akan sulit dinyalakan atau dihidupkan.
Itu disebabkan oleh oli yang merembes ke ruang pembakaran dan membasahi busi, sehingga menimbulkan kerak pada busi.
Rembesan oli akan menyebabkan mesin motor susah menyala karena proses pengapian yang tidak maksimal.
Baca juga: Bugatti Luncurkan Hypercar Chiron Terakhir, L’Ultime
4. Asap putih pada knalpot
Keluarnya asap putih pada sepeda motor juga menjadi pertanda adanya kebocoran di mesin. Asap putih ini biasa terjadi karena oli mesin merembes ke ruang bakar sehingga oli ikut terbakar.
Jika hal tersebut sudah terjadi pada mesin motor, mau tidak mau kita harus membawanya ke bengkel untuk melakukan servis besar.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.