Ubisoft Tunda Perilisan Game Assassin’s Creed Shadows

MALE INSPIRE.id – Penerbit Ubisoft dan pengembang Ubisoft Quebec telah menunda perilisan game terbarunya, yakni Assassin’s Creed Shadows.

Semula, Ubisoft merencanakan peluncuran Assassin’s Creed Shadows pada 14 Februari 2025, namun ternyata hal itu ditunda hingga 20 Maret 2025 mendatang.

Game ini akan tersedia untuk perangkat PlayStation 5, Xbox Series , PC melalui Steam, Epic Games Store, dan Ubisoft Store, Mac melalui App Store, dan Luna.

Baca juga: Kabar Terbaru Nintendo Switch 2, Bakal Gunakan Teknologi Image Upscaling?

Namun, fans tidak perlu kecewa. Pasalnya, penundaan Assassin’s Creed Shadows disinyalir dilakukan agar performa game tersebut –seperti grafis hingga gameplay— semakin apik.

Bahkan, Ubisoft bisa dikatakan sangat terbuka dengan penggemarnya.

Selama pengembangan Assassin’s Creed Shadows, kritik dan saran pemain yang dikumpulkan tiga bulan terakhir juga bakal dipertimbangkan dan bisa saja ditambahkan di dalam game agar hasilnya semakin optimal.

Baca juga: Sega Garap Ulang 3 Game Lawas, Ajak Penggemar Bernostalgia

Dalam keterangan resminya, Yves Yuillemot, co-founder dan CEO Ubisoft mengatakan saat ini perusahaan sedang berkembang.

Pengembangan itu salah satunya dengan mengoptimalkan Assassin’s Creed Shadows demi para penggemar, yang menyebabkan peluncuran game itu ditunda.

“Kami membuat kemajuan yang baik pada tinjauan strategis dan eksekusi yang dimulai beberapa bulan lalu,” tutur Yuillemot, dilansir laman Gematsu.

Baca juga: Harapan Sony, PlayStation 5 Pro ‘Panjang Umur’ Hingga 10 Tahun

“Kami yakin bahwa ini akan memposisikan Ubisoft untuk masa depan yang lebih kuat.”

Lebih lanjut Yuillemot mengatakan, tim yang mengerjakan Assassin’s Creed Shadows saat ini juga sedang bekerja keras agar penggarapan game tersebut nantinya tidak mengecewakan.

“Kami telah mengambil langkah-langkah tegas untuk membentuk kembali Grup guna memberikan pengalaman pemain terbaik di kelasnya, meningkatkan efisiensi operasional, dan memaksimalkan penciptaan nilai,” imbuh dia.