Sennheiser Rayakan 25 Tahun Mikrofon Evolution Wireless

MALE INSPIRE.id – Tahun-tahun di akhir abad sebelumnya ditandai dengan kebangkitan era hiphop dan meningkatnya kembali popularitas teen pop.

Film pemenang Oscar, American Beauty dan The Matrix diputar di bioskop-bioskop di seluruh dunia dan menjadi film klasik sejati.

Bagi Sennheiser, tahun 1999 ditandai dengan lahirnya seri mikrofon wireless tersukses, Evolution Wireless.

Diluncurkan hanya satu tahun setelah mikrofon berkabel Evolution, Evolution Wireless terdiri dari berbagai sistem mikrofon radio ditambah perangkat untuk monitor, yakni in-ear monitoring set.

Sejak saat itu, seri ini telah memiliki beberapa generasi inovasi, yang puncaknya adalah transformasi digital di tahun 2020 dengan dirilisnya Evolution Wireless Digital.

Evolution dan Evolution Wireless dimulai dari langkah berani yang bertentangan dengan tren pada saat itu, khususnya dalam bisnis musik, di mana banyak produsen mikrofon melakukan outsourcing produksi ke negara-negara berbiaya rendah.

“Kakek dan ayah kami terjebak. Mereka tidak ingin mengorbankan kualitas tinggi Sennheiser, tetapi membutuhkan harga yang lebih terjangkau untuk pasar musik,” jelas Daniel Sennheiser dalam siaran pers yang diterima maleinspire.id.

“Kemudian para engineer Sennheiser menyarankan bahwa perusahaan itu mungkin dapat memproduksi mikrofon berkualitas tinggi secara otomatis, karena itu kami mengambil risiko dan berinvestasi pada jalur produksi yang diperlukan.”

“Mereka menciptakan lini produksi mikrofon paling modern saat itu, dan kesuksesan tersebut langsung membuktikan bahwa mereka benar: Penjualan wireless meningkat pesat,” imbuh Sennheiser.

Lebih lanjut menurut dia, sejak awal, seri Evolution Wireless telah memanfaatkan keahlian RF Sennheiser di bidang audio teater dan penyiaran.

“Dan dengan setiap generasi baru yang diluncurkan, pelanggan dan pengguna kami dapat memegang teknologi wireless RF terbaru di tangan mereka,” lanjutnya.

Generasi kedua Evolution Wireless diluncurkan pada 2004, serta di tahun 2009 (G3) dan 2018 (G4). Setiap generasi mengalami peningkatan dibandingkan generasi sebelumnya dalam hal fitur dan kegunaan.

Generasi kelima Evolution Wireless diluncurkan pada 2021 dengan acara peluncuran virtual yang berdampak besar dan masih terus berkembang hingga saat ini.

Perubahan pada generasi ini sangat signifikan, karena sistemnya harus menjadi digital untuk tetap memberikan standar audio dan RF yang telah dikenal pengguna Evolution Wireless.

“Untuk menandai peralihan ke digital dan meningkatkan awareness pengguna, generasi kelima Evolution Wireless tidak hanya disebut G5 tetapi Evolution Wireless Digital,” kata Sennheiser.

“Kami juga menghapus sub-seri dan sebagai gantinya membuat seri yang bersifat user-driven dalam rangkaian produk tersebut.”

Ia menambahkan, focus group dengan para ahli dan end-user dari masing masing bidang memberikan kontribusi besar terhadap pengembangan rangkaian Evolution Wireless Digital.

Para band pendatang baru, live sound engineer, pakar komunikasi bisnis, videografer, dan pembuat film menjadi bagian dari tim produk yang menyuarakan keinginan mereka dan mengevaluasi iterasi pengembangan.

Hasil karya mereka adalah sub-seri EW-D yang berfokus pada band dan musisi, EW-DX untuk live audio profesional, aplikasi pada komunikasi bisnis dan pendidikan, serta EW-DP untuk videografer, pembuat film, dan ENG crew.

“Kenyamanan digital dan integrasi workflow yang lancar adalah kunci pada audio profesional saat ini, dan dengan Evolution Wireless Digital, kami membawa warisan Evolution Wireless ke masa depan digital audio,” ujar Sennheiser.