MALE INSPIRE.id – Narapidana yang dijatuhi hukuman mati di Amerika Serikat (AS) biasanya mendapatkan tawaran makanan terakhir dari pihak penjara sebelum menjalani eksekusi.
Permintaan makanan terakhir dari terpidana mati bisa apa saja, sesuai peraturan yang berlaku di negara-negara bagian AS, seperti dilansir USA Today.
Permintaan ini diberikan untuk membuat narapidana menikmati makanan terakhir yang dipilih sebelum meninggal dunia atau mengenang makanan normal di luar penjara.
Mayoritas negara bagian AS yang melegalkan hukuman mati mengizinkan narapidana meminta makanan terakhirnya. Namun, ada pula negara bagian yang hanya menyediakan makanan penjara.
Beberapa narapidana yang dihukum mati sengaja memesan makanan terakhir yang aneh dan tak biasa. Apa saja?
Makanan terakhir para narapidana di AS sebelum dihukum mati
Berikut sejumlah permintaan makanan terakhir dari para narapidana hukuman mati di AS yang paling tidak biasa.
1. James Edward Smith (tanah)
James Smith dihukum mati dengan suntikan usai menembak mati korban saat merampok gedung perkantoran di Texas pada tahun 1980-an.
Smith meminta makanan terakhir berupa tanah untuk ritual voodoo. Permintaan itu ditolak. Dia hanya diberi segelas yogurt tawar yang akhirnya dihancurkan sambil mengucap mantra.
2. Victor Feguer (buah zaitun)
Victor Feguer dipidana atas tuduhan penculikan dan pembunuhan. Ia dihukum mati dengan cara digantung pada 1960-an.
Makanan terakhirnya berupa satu buah zaitun berbiji. Buah ini melambangkan perdamaian. Dia juga berharap pohon zaitun akan tumbuh dari kuburannya.
3. Donnie Edward Johnson (menyumbang makanan)
Johnson mendapat hukuman mati karena membunuh istrinya pada 1984.
Sebelum dieksekusi pada 2019, dia menolak mendapat hidangan terakhir. Dia meminta para pendukungnya menyumbangkan makanan kepada tunawisma.
4. Lawrence Brewer (makanan mewah dalam jumlah banyak)
Lawrence Brewer dihukum karena menyiksa dan membunuh pria kulit hitam cacat berusia 49 tahun di Texas pada tahun 1998.
Dia meminta hidangan sangat mewah berupa steak ayam, burger dan roti lapis bacon, telur dadar isi daging sapi, pizza, satu ember es krim, fudge, bir, fajita, dan satu pon daging panggang.
Ketika makanan datang, dia membuang semuanya dan tidak memakannya sedikit pun. Aksi ini dikecam publik sehingga pemerintah Texas menghapus kebijakan permintaan makanan terakhir untuk narapidana hukuman mati.
5. Gilbert Postelle (McDonald’s)
Postelle dieksekusi pada 2022 karena menembak mati empat orang.
Makanan terakhirnya berupa menu dari McDonald’s, yakni 20 nugget ayam dengan aneka saus, dua porsi besar kentang goreng saus tomat, dua sandwich ayam, karamel frappe, dan cola besar.
6. John Wayne Gacy (KFC)
John Gacy dihukum mati pada 1994 setelah melakukan pembunuhan berantai dan kekerasan seksual terhadap 33 korban.
Santapan terakhirnya berupa 12 udang goreng, seember ayam resep asli KFC, kentang goreng, dan satu pon stroberi. Sebelum dihukum, Gacy mengelola tiga restoran KFC.
7. Timothy McVeigh (es krim coklat mint)
Teroris AS ini dihukum mati dengan suntikan atas 168 pembunuhan dalam pengeboman di Oklahoma pada 1995.
Untuk makanan terakhirnya, McVeigh meminta dua ember es krim rasa cokelat mint.
8. Ricky Ray Rector (pie pecan)
Rector dihukum mati atas tuduhan pembunuhan polisi pada 1992.
Rector yang mengalami gangguan mental, selama menjalani hukuman meminta steak, ayam goreng, Kool-Aid rasa ceri, dan pai pecan.
Namun sebelum memakan pai pecan ia memberi tahu penjaga penjara kalau dia menyimpan pie itu untuk “nanti”.
9. Gary Simmons Jr (makanan 29.000 kalori)
Dikutip laman Listverse, Simmons ditangkap karena kasus pemerkosaan dan pembunuhan mengerikan pada 1996 di Mississippi. Dia lalu dijatuhi hukuman mati.
Simmons memesan makanan yang mengandung sekitar 29.000 kalori, terdiri dari pizza, Doritos, makanan cepat saji McDonald’s, kentang goreng, es krim, dan minuman stroberi.
10. Robert Alton Harris (pizza)
Harris dijatuhi hukuman mati setelah serangkaian kejahatan yang menyebar di San Diego pada musim panas tahun 1978. Dia menculik, membunuh, dan merampok bank.
Ia ingin makanan terakhirnya berupa 21 potong ayam KFC, dua pizza Domino’s besar, semangkuk es krim, sekantong jeli kacang, enam soda, dan satu rokok Camel.
Namun, penjaga tahanan justru memberinya dua pizza Tombstone, bukan Domino’s.
11. Adolf Eichmann (anggur merah)
Salah satu orang kepercayaan Adolf Hitler ini dihukum mati karena terlibat mengawasi eksekusi dengan gas.
Sebelum meninggal pada 1962, dia hanya minum sebotol anggur merah kering Israel yang dikenal sebagai Carmel.
12. Velma Barfield (makanan ringan)
Wanita ini tertangkap membunuh lima orang dengan arsenik dan racun lain, termasuk ibu dan diduga dua mantan suaminya pada 1984.
Daripada makan sepuasnya, Velma justru memilih makan camilan untuk mengakhiri hidupnya berupa Cheez Doodles, sebatang cokelat Kit-Kat, dan Coca-Cola.
13. Ted Bundy (makanan standar penjara)
Ted Bundy dihukum atas kasus pemerkosaan, nekrofilia, dan tiga lusin tuduhan pembunuhan pada 1970-an. Dia dihukum mati dengan kursi listrik pada 1989.
Dia menolak tawaran makanan terakhir. Karena itu, dia diberi makanan standar penjara berupa steak setengah matang, telur setengah matang, kentang goreng, roti panggang mentega, susu, jus, dan kopi.
Namun, Bundy tidak menyentuh satu pun makanan itu.