
MALEINSPIRE.id – Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data yang menampilkan sebanyak 20,31 persen orang berusia 15-24 tahun atau Gen Z, berstatus NEET.
Generasi Z atau Gen Z adalah mereka yang lahir pada 1997-2012, yang perkiraan usianya kini di rentang 13-28 tahun.
Adapun data itu dirilis melalui situs resmi bps.go.id, yang diperbarui pada Kamis (6/2/2025) lalu.
Apa itu NEET?
Dilansir situs resmi BPS, angka 20,31 persen ini didapat dari rata-rata persentase anak muda yang berusia 15-24 tahun yang berstatus NEET di 38 provinsi di Indonesia.
NEET merupakan singkatan dari Not in Employment, Education, and Training. Istilah ini juga sering ditemukan dalam manga dan anime.
Dalam bahasa Indonesia, NEET artinya penduduk usia muda dengan rentang usia 15-24 tahun yang sedang tidak sekolah, tidak bekerja, dan tidak mengikuti pelatihan.
Dilansir situs OECD, kaum muda yang tengah menempuh pendidikan mencakup mereka yang mengikuti pendidikan penuh waktu maupun paruh waktu.
Namun, kelompok ini tidak termasuk individu yang hanya mengikuti pendidikan nonformal atau pelatihan dengan durasi sangat singkat.
Sementara itu, kategori pekerja mengacu pada definisi yang ditetapkan oleh Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) serta Organisasi Perburuhan Internasional (ILO).
Definisi ini mencakup semua individu yang bekerja dengan gaji setidaknya selama satu jam seminggu, atau mereka yang untuk sementara tidak menjalankan pekerjaan tersebut.
Berdasarkan definisi tersebut, kaum muda yang tidak bekerja dan tidak mengenyam pendidikan atau pelatihan masuk dalam kategori NEET.
Kelompok ini berisiko tinggi mengalami marginalisasi sosial.
Tanpa akses pendidikan dan pekerjaan, mereka cenderung memiliki pendapatan di bawah garis kemiskinan dan minim keterampilan yang diperlukan untuk memperbaiki kondisi ekonomi mereka.
Fenomena NEET menjadi perhatian serius di berbagai negara.
Jika tidak ditangani, kelompok ini dapat mengalami kesulitan dalam mengakses pasar kerja di masa depan, yang berpotensi memperburuk ketimpangan sosial dan ekonomi.
Persentase NEET di Indonesia
Dikutip situs resmi BPS, berikut persentase kaum muda berusia 15-24 tahun yang berstatus NEET menurut data tahun 2024 di 38 provinsi di Indonesia:
- Aceh: 28,56 persen
- Sumatra Utara: 19,78 persen
- Sumatra Barat: 21,31 persen
- Riau: 21,79 persen
- Jambi: 20,71 persen
- Sumatra Selatan: 23,26 persen
- Bengkulu: 20,92 persen
- Lampung: 22,53 persen
- Kepulauan Bangka Belitung: 21,26 persen
- Kepulauan Riau: 14,52 persen
- DKI Jakarta: 15,19 persen
- Jawa Barat: 23,49 persen
- Jawa Tengah: 17,93 persen
- D.I.Yogyakarta: 11,18 persen
- Jawa Timur: 17,02 persen
- Banten: 23,79 persen
- Bali: 7,26 persen
- Nusa Tenggara Barat: 15,44 persen
- Nusa Tenggara Timur: 17,02 persen
- Kalimantan Barat: 21,22 persen
- Kalimantan Tengah: 21,78 persen
- Kalimantan Selatan: 18,69 persen
- Kalimantan Timur: 19,35 persen
- Kalimantan Utara: 16,87 persen
- Sulawesi Utara: 28,33 persen
- Sulawesi Tengah: 20,67 persen
- Sulawesi Selatan: 21,65 persen
- Sulawesi Tenggara: 19,78 persen
- Gorontalo: 21,89 persen
- Sulawesi Barat: 20,25 persen
- Maluku: 29,43 persen
- Maluku Utara: 27,85 persen
- Papua Barat: 26,93 persen
- Papua Barat Daya: 25,04 persen
- Papua: 27,85 persen
- Papua Selatan: 23,96 persen
- Papua Tengah: 31,20 persen
- Papua Pegunungan: 17,74 persen