MALEINSPIRE.id – Nama Manchester United selalu menjadi bahan perbincangan, bahkan ketika klub itu tidak sedang bertanding.
Kali ini sorotan mengarah pada tiga mantan pelatih mereka —Ole Gunnar Solskjaer, Jose Mourinho, dan Erik ten Hag.
Menariknya, baru-baru ini ketiganya hampir bersamaan mengalami pemecatan dari klub masing-masing.
Ole Gunnar Solskjaer
Solskjaer menjadi yang pertama diberhentikan. Pada 28 Agustus 2025, Besiktas resmi memecatnya setelah kalah di play-off UEFA Conference League melawan Lausanne.
“Setelah tersingkir dari UEFA Conference League malam ini, Dewan Direksi Besiktas mengadakan rapat darurat dan memutuskan untuk berpisah dengan Pelatih Kepala, Ole Gunnar Solskjaer,” tulis pernyataan resmi klub.
Legenda MU itu melatih Besiktas sejak Januari 2025 setelah sebelumnya menukangi United pada periode 2018–2021.
Jose Mourinho
Hanya sehari berselang, giliran Jose Mourinho yang dipecat Fenerbahce pada 29 Agustus 2025 usai klub tersingkir di babak play-off melawan Benfica.
“Pelatih kepala tim utama kami, Jose Mourinho, yang telah menjalankan tugasnya sejak musim 2024–2025, telah berpisah dengan kami,” demikian bunyi pernyataan resmi Fenerbahce.
Fenerbahce adalah klub ke-10 dalam karier panjang The Special One. Sebelumnya, Mourinho pernah menangani Porto, Chelsea (dua periode), Inter Milan, Real Madrid, Manchester United, Tottenham Hotspur, dan AS Roma.
Erik ten Hag
Nama terakhir adalah Erik ten Hag yang diberhentikan Bayer Leverkusen pada Senin (1/9/2025).
Baru beberapa bulan menggantikan Xabi Alonso, Ten Hag hanya sempat mendampingi tim dalam dua laga Bundesliga: kalah 1-2 dari Hoffenheim dan imbang 3-3 melawan Werder Bremen.
“Bayer 04 Leverkusen telah berpisah dengan pelatih kepala, Erik ten Hag, dengan efek secepat mungkin,” tulis pernyataan resmi klub.
Untuk sementara, latihan akan ditangani staf asisten pelatih.
Kesulitan Ten Hag tak lepas dari hengkangnya sejumlah pemain kunci yang sebelumnya membawa Leverkusen menjuarai Bundesliga, termasuk Jonathan Tah, Jeremie Frimpong, Florian Wirtz, Granit Xhaka, dan Piero Hincapié.
Ten Hag sendiri sebelumnya sukses bersama Ajax Amsterdam (2018–2022) dan sempat dua musim menangani Manchester United (2022–2024).