
Dari matahari pertama hingga lampu kota menyala, Sarinah Thamrin menjadi saksi dari sesuatu yang lebih dari sekadar peluncuran produk. Di tengah hiruk pikuk ibu kota, Kratingdaeng memperkenalkan kampanye terbarunya, “Satu Energi, Satu Semangat” — bukan hanya tagline, tapi sebuah pergerakan yang menyatukan aksi, ambisi, dan ekspresi generasi masa kini.
Satu Nama, Satu Arah
Kratingdaeng selama ini hadir dalam dua format — botol kaca (sejak 1991) dan Red Bull Gold Can (sejak 2018). Keduanya menawarkan manfaat yang sama, namun banyak konsumen belum menyadari bahwa keduanya berasal dari satu merek.
Sekarang, keduanya disatukan di bawah nama yang satu: Kratingdaeng. Ini bukan sekadar perubahan visual, melainkan penegasan jati diri, menyatukan narasi dan memperkuat kehadiran brand di hati generasi baru — pria modern yang berani mengejar lebih, setiap hari.
Lebih dari Kampanye: Energi yang Bicara ke Dalam
Kratingdaeng memahami realitas hidup masa kini — ritme kerja yang tinggi, tekanan sosial, eksplorasi passion, dan kesehatan mental yang sering terabaikan.
Melalui kampanye ini, Kratingdaeng tidak sekadar jadi “minuman energi”, tapi teman seperjalanan. Energi yang tak hanya menggerakkan tubuh, tapi juga menjaga semangat tetap menyala — secara fisik, mental, dan emosional.
Satu Hari Penuh Energi di Sarinah
Dari pukul 06.00 pagi hingga malam menjelang, Kratingdaeng menghadirkan sebuah rangkaian pengalaman yang tak biasa — diisi dengan inovasi, olahraga, seni, hingga kolaborasi kreatif. Ini bukan sekadar aktivasi merek, tapi panggung terbuka untuk semua bentuk semangat.
Pedal a Padel
Dimulai dari konvoi sepeda interaktif pertama di Indonesia, Pedal a Padel, perjalanan dimulai dari Mal Agora ke Sarinah Thamrin. Bukan sekadar olahraga, ini adalah deklarasi bahwa energi adalah aksi.
Instalasi yang Menghidupkan Mimpi
Mulai dari tantangan Basket Halfcourt Shot hingga Beatbox Battle, suasana dibuat hidup dan penuh getaran.
Patch Your Dream menjadi ruang harapan di mana pengunjung menuliskan mimpi mereka — langkah kecil menuju sesuatu yang besar.
Myth-Xologist Station
Di sini, mitos soal minuman energi diluruskan dengan edukasi ringan dan sajian minuman sehat berbasis Kratingdaeng. Menarik, membumi, dan membuka perspektif baru.
Celebrity Match
Al Ghazali, Omar Daniel, dan Pasmingbased ikut bermain padel dan basket bersama pengunjung. Tanpa jarak. Tanpa panggung. Hanya semangat yang menyatukan.
Seni yang Bergerak: Kratingdaeng x Muklay
Kratingdaeng menggandeng seniman visual Muklay (Muchlis Fachri) — ikon seni pop urban Indonesia — untuk menghadirkan Wall of Art: Satu Energi, Satu Semangat.
Instalasi ini bukan sekadar pajangan, tapi karya hidup yang tumbuh bersama partisipasi publik. Karakter Si Jabrik tampil dalam versi terbaru — simbol semangat brand yang berani tampil beda dan terus maju.
Merchandise Eksklusif
Kolaborasi ini juga menghadirkan koleksi terbatas berupa scarf, tote bag, dan t-shirt — bukan hanya untuk dikenakan, tapi untuk dibanggakan sebagai bentuk ekspresi dan identitas.
Musik, Realita, dan Perjuangan Sehari-hari
Malam ditutup oleh penampilan Band Perunggu, band yang lahir dari para pekerja kreatif yang hidup di tengah realita urban. Lagu-lagunya membicarakan lelah, ambisi, dan mimpi — terasa dekat, jujur, dan penuh resonansi dengan generasi pria modern.
Dari langkah pertama pagi hari hingga lantunan lagu terakhir di malam itu, satu hal yang terasa kuat: energi Kratingdaeng bukan hanya fisik, tapi juga emosional dan sosial.