Jaguar di Brasil Pecahkan Rekor Berenang 2,48 Kilometer Tanpa Henti

MALEINSPIRE.id – Seekor jaguar di Brasil mencatatkan rekor luar biasa setelah berhasil berenang sejauh 2,48 kilometer tanpa henti —setara jarak dari Bundaran HI ke Monas di Jakarta.

Prestasi ini jauh melampaui catatan sebelumnya yang hanya sekitar 200 meter.

Jaguar (Panthera onca) memang dikenal sebagai perenang ulung.

Kucing besar ini biasa menghuni hutan hujan tropis yang dipenuhi sungai, bahkan kerap menyelam untuk memangsa kaiman, ikan, atau kura-kura. Namun, umumnya aktivitas renang mereka berlangsung singkat.

Dokumentasi rekor renang jaguar

Studi terbaru yang dipublikasikan pada 10 September 2025 di kanal pra-cetak bioRxiv (belum melalui peer-review) mendokumentasikan seekor jaguar jantan yang menempuh jarak renang terpanjang yang pernah tercatat.

Jaguar ini pertama kali terekam kamera trap pada Mei 2020 di sekitar Bendungan Pembangkit Listrik Tenaga Air Serra da Mesa, negara bagian Goias, Brasil.

Saat itu, ia berenang sejauh 1,27 km untuk mencapai sebuah pulau kecil di danau buatan bendungan.

Empat tahun kemudian, pada Agustus 2024, kamera trap kembali menangkap keberadaannya di pulau yang sama. Pola tutul khas pada tubuhnya menjadi bukti bahwa individu tersebut masih jaguar yang sama.

Analisis rute menunjukkan dua kemungkinan.

Pertama, ia menyeberang sejauh 1,07 km ke sebuah pulau kecil lalu melanjutkan 0,79 km ke pulau utama.

Kedua, ia langsung menempuh jarak penuh 2,48 km sekali jalan. Apa pun rutenya, catatan ini tetap memecahkan rekor renang terjauh seekor jaguar.

Misteri di balik aksi renang

Alasan sang jaguar menyeberangi danau masih menjadi tanda tanya.

Menurut Leandro Silveira, biolog dari Jaguar Conservation Fund sekaligus penulis utama studi, ketersediaan mangsa di wilayah tersebut relatif merata.

“Tidak ada tanda bahwa pulau memiliki lebih banyak makanan dibandingkan tepian danau. Lebih mungkin ia berenang sejauh itu untuk mencari betina atau wilayah baru,” kata Silveira.

Biasanya jaguar memilih jalur dengan risiko paling rendah, sehingga peneliti menilai pencapaian ini adalah salah satu capaian fisik terbaik dari seekor jaguar.

Perspektif pakar lain

Meski terdengar luar biasa, beberapa pakar menilai jarak tempuh panjang bukanlah hal asing bagi jaguar.

“Sebagian besar populasi jaguar hidup di Cekungan Amazon. Sungai-sungai di sana banyak yang lebarnya lebih dari 1,6 km, bahkan ada yang mencapai 10 km.”

“Jaguar memang tidak melihat sungai sebagai hambatan,” ujar Fernando Tortato, koordinator proyek dari organisasi konservasi kucing besar Panthera.

Tortato menambahkan, kemungkinan besar sang jaguar sedang mencari kapibara (Hydrochoerus hydrochaeris), salah satu mangsa favorit mereka yang kerap ditemui di sekitar danau buatan.