MALEINSPIRE.id – APEX Camp Indonesia Vol. II yang diselenggarakan di Rugby Field GBK pada 12–14 Desember 2025, menjadi sorotan utama bagi perkembangan olahraga flag football nasional.
Acara ini berhasil mempertemukan atlet, pelatih, dan penggiat dari seluruh Indonesia, termasuk partisipasi internasional yang meningkatkan energi dan standar kompetisi tahun ini.
Diselenggarakan oleh APEX dan Coach Windra, serta didukung oleh American Football Association of Indonesia (AAFI), APEX Camp edisi ini mencatatkan peningkatan signifikan dengan kehadiran sekitar 250 peserta.
Hal itu menunjukkan kemajuan besar dalam pengembangan dan akses flag football di Indonesia.
Inovasi format kompetisi APEX Camp Indonesia Vol. II
Edisi tahun ini menghadirkan pembaruan menarik, yakni penambahan sesi kompetisi di hari terakhir dengan format 5-on-5 dan 8-on-8.
Sesi ini dirancang untuk mensimulasikan pertandingan nyata, mencakup role play dan skenario strategi, memberikan pengalaman belajar yang lebih mendalam, dinamis, dan imersif bagi para atlet.
Coach Ali, Pelatih Utama APEX Athletix, menyatakan antusiasmenya.
“APEX Camp Vol. II menunjukkan pertumbuhan dan energi yang luar biasa. Atlet yang hadir lebih tajam, lebih berkomitmen, dan sangat antusias menerapkan materi latihan,” ujarnya.
Coach Windra —Head Coach Tim Nasional Wanita Indonesia sekaligus penyelenggara kamp— menekankan bahwa penambahan kompetisi ini membawa pengalaman yang lebih komprehensif, membantu pemain mengasah pengambilan keputusan, kerja sama tim, dan game IQ.
Dukungan AAFI dan visi menuju LA28
Gagas Samodra, Ketua Departemen Pengembangan Wilayah AAFI, menyebutkan bahwa pertumbuhan flag football di Indonesia tahun ini sangat luar biasa, ditandai dengan semakin banyaknya atlet dan daerah yang berpartisipasi.
AAFI terus memberikan dukungan melalui program grassroots, kunjungan sekolah, liga komunitas, dan pengembangan regional.
Peningkatan jumlah peserta ini menunjukkan ekosistem olahraga yang semakin kuat. AAFI menyatakan kebanggaannya mendukung inisiatif seperti APEX Camp, yang memperluas peluang bagi atlet Indonesia menuju panggung regional dan global, termasuk dalam perjalanan menuju LA28 (Olimpiade 2028).
Dengan partisipasi yang lebih besar, format baru, dan kolaborasi yang kuat, perkembangan flag football Indonesia bergerak semakin cepat, menuju momentum kompetisi hari terakhir untuk mengaplikasikan hasil latihan.