
MALEINSPIRE.id – Bagi sebagian orang, merapikan tempat tidur di pagi hari mungkin terasa sepele, bahkan dianggap tidak penting.
Ada yang berpendapat tempat tidur berantakan sebagai simbol kebebasan.
Ada pula yang berpikir, menata bantal atau melipat selimut hanyalah soal estetika tanpa manfaat nyata.
Namun, tak sedikit pula yang menjadikan kebiasaan ini sebagai bagian dari rutinitas harian yang memberi efek positif, terutama bagi kesehatan mental.
Lantas, benarkah merapikan tempat tidur bisa memengaruhi suasana hati dan memberikan dampak baik secara psikologis?
Manfaat merapikan tempat untuk kesehatan mental
Manfaat merapikan tempat tidur bagi kesehatan mental ternyata telah diuji oleh sejumlah penelitian.
Menurut laporan Psychology Today, sejumlah studi menunjukkan bahwa orang yang rutin merapikan tempat tidur setiap pagi cenderung memiliki peluang lebih besar untuk meraih kesuksesan, termasuk menjadi kaya.
Randall Bell, PhD, sosio-ekonom yang meneliti kebiasaan orang-orang berprestasi tinggi, menemukan bahwa menyelesaikan tugas kecil, termasuk merapikan tempat tidur, merupakan kebiasaan umum mereka.
Bahkan, orang yang secara konsisten melakukannya memiliki kemungkinan lebih dari 200 persen untuk menjadi jutawan.
Meskipun bukan satu-satunya faktor penentu kesuksesan, kebiasaan ini seringkali sejalan dengan rutinitas positif lain seperti disiplin waktu, kerapian, dan produktivitas.
Kisah inspiratif Laksamana Angkatan Laut AS
Dalam bukunya yang terkenal berjudul Make Your Bed: Little Things That Can Change Your Life… And Maybe the World (2017), Laksamana William H McRaven membagikan pelajaran hidup dari pengalamannya sebagai anggota Navy SEAL.
Ia mengenang masa pelatihan di mana setiap pagi, hal pertama yang diperiksa instruktur adalah kerapian tempat tidur.
Bagi McRaven, kebiasaan kecil ini memberi rasa tanggung jawab, ketertiban, dan pencapaian awal yang memotivasi untuk menjalani hari dengan lebih baik.
Laksamana William H. McRaven adalah pensiunan laksamana bintang empat Angkatan Laut AS yang pernah menjabat berbagai jabatan, termasuk anggota Navy Seal dan Komando Operasi Khusus AS (SOCOM).
Dalam buku tersebut, ia menyampaikan pandangan bahwa merapikan tempat tidur hanyalah salah satu bagian dari rutinitas harian yang dapat membantu seseorang meraih kesuksesan.
Bagaimana merapikan tempat tidur bisa tingkatkan mood
Merapikan tempat tidur bukan hanya soal rapi-rapi. Aktivitas ini diketahui dapat merangsang pelepasan dopamin, yaitu senyawa kimia di otak yang berkaitan dengan rasa senang, motivasi, dan suasana hati yang baik.
Kegiatan ini juga menciptakan rasa puas dan memberikan kesan bahwa hari dimulai dengan penuh kendali.
Dengan memulai hari dari tindakan kecil yang positif, kita lebih cenderung menjaga produktivitas, menjaga pola makan, dan menyelesaikan tugas harian lainnya dengan lebih baik.
Lingkungan kamar yang rapi pun berkontribusi pada perasaan tenang, relaksasi, dan fokus.
Dalam sebuah penelitian, ditemukan bahwa merapikan tempat tidur berhubungan dengan peningkatan kesehatan mental, terutama pada kelompok usia lanjut.