
MALE INSPIRE.id – Gluten adalah jenis protein yang banyak ditemukan dalam biji-bijian dan serealia, berfungsi sebagai bahan pengikat yang menjaga konsistensi makanan.
Seringkali, gluten dikenal sebagai protein yang memberikan tekstur kenyal dan elastis pada adonan tepung terigu.
Makanan yang terbuat dari bahan seperti roti, pasta, sereal, dan berbagai jenis kue umumnya mengandung gluten.
Baca juga: 5 Kebaikan Air Nanas untuk Kesehatan
Apa itu gluten?
Gluten adalah gabungan protein yang terdapat dalam biji-bijian seperti gandum, gandum hitam, triticale, dan jelai (barley).
Secara umum, gluten terdiri dari dua protein utama: glutenin dan gliadin.
Kedua protein tersebut berperan penting dalam memberikan struktur pada makanan dengan menjaga konsistensi dan mencegah makanan hancur.
Selain itu, gluten yang terdapat dalam tepung terigu memberikan elastisitas pada adonan dan memungkinkan roti atau kue mengembang dengan baik selama proses pemanggangan, menciptakan tekstur kenyal.
Berikut adalah beberapa makanan yang mengandung gluten:
- Tepung gandum
- Kue-kue, termasuk cookie dan pastry
- Bir
- Roti
- Pasta
- Sereal
Baca juga: Diet Intermiten Diketahui Memperlambat Pertumbuhan Rambut
Manfaat gluten untuk kesehatan tubuh
Meski sering dianggap kontroversial, gluten sebenarnya memiliki sejumlah manfaat kesehatan, terutama bagi tubuh yang tidak sensitif terhadap protein tersebut.
Berikut beberapa manfaat gluten yang perlu diketahui:
1. Mengurangi paparan logam beracun
Salah satu manfaat gluten adalah kemampuannya untuk membantu mengurangi paparan logam berat berbahaya seperti merkuri, yang sering ditemukan dalam ikan laut tertentu.
Gluten dapat berperan dalam menetralkan dan mengeluarkan zat beracun dari tubuh, membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan.
2. Mendukung kesehatan pencernaan
Gluten dapat bertindak sebagai prebiotik, yang membantu mempertahankan keseimbangan mikroflora usus.
Mikroflora usus memiliki peran penting dalam menjaga kekebalan tubuh, mengolah vitamin K, serta mendukung fungsi saraf enterik yang mengatur seluruh sistem pencernaan.
Baca juga: 3 Gelas Kopi bisa Cegah Penuaan Dini, Menurut Studi
Salah satu senyawa prebiotik yang ditemukan dalam makanan bergluten adalah arabinoxylan oligosaccharide, yang banyak terdapat pada dedak gandum.
3. Menurunkan risiko penyakit kronis
Makanan yang mengandung gluten, khususnya biji-bijian utuh, sering kali kaya serat. Asupan serat yang cukup dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mengurangi kolesterol jahat (LDL).
Sederhananya, gluten dapat membantu mengurangi risiko obesitas, penyakit jantung, dan stroke.
Selain itu, konsumsi makanan bergluten juga dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2, karena membantu mengatur kadar gula darah melalui peningkatan asupan serat dan nutrisi lainnya.
Meskipun sering dianggap negatif, gluten bermanfaat penting bagi tubuh, terutama dalam menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi risiko penyakit kronis, dan melindungi tubuh dari paparan zat berbahaya.
Namun, bagi individu dengan sensitivitas terhadap gluten, disarankan untuk menghindari makanan yang mengandung zat tersebut.