
MALEINSPIRE.id – Setelah lebih dari satu dekade absen dari panggung Indonesia, kabar menggembirakan akhirnya datang bagi penggemar Vocaloid dan budaya pop Jepang.
Hatsune Miku, “Diva of Vocaloid” dipastikan akan menggelar konser di Jakarta dalam rangkaian tur Miku Expo 2025 Asia tahun ini.
Miku Expo 2025 Jakarta dijadwalkan berlangsung pada 12 November 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat.
Acara ini menjadi bagian dari tur yang mencakup tujuh kota besar di Asia. Selain Jakarta, Miku Expo 2025 juga bakal diadakan di Bangkok, Hong Kong, Manila, Singapura, Kuala Lumpur, dan Seoul.
Konser ini menjadi salah satu momen paling ditunggu.
Tidak hanya konser sejenis ini sekarang sedang digemari, melainkan juga vibe dan atmosfernya yang diharapkan bakal membawa penggemar merasa ikut masuk ke dunia Miku yang serba digital dan penuh warna.
Jadwal Miku Expo 2025
Adapun jadwal konser Miku Expo Jakarta 2025 dan juga kota-kota besar lainnya di Asia selengkapnya adalah sebagai berikut, seperti dilansir laman mikuexpo.com/asia2025:
1. Bangkok
Venue: UOB LIVE
Jadwal: Rabu, 5 November 2025
2. Hong Kong
Venue: AsiaWorld-Arena
Jadwal: Sabtu, 8 November 2025
3. Jakarta
Venue: Tennis Indoor Senayan
Jadwal: Rabu, 12 November 2025
4. Manila
Venue: SM Mall of Asia Arena
Jadwal: Minggu, 16 November 2025
5. Singapura
Venue: The Star Theatre
Jadwal: Rabu, 19 November 2025
6. Kuala Lumpur
Venue: Idea Live KL
Jadwal: Sabtu, 22 November 2025
7. Seoul
Venue: Hwajeong Gymnasium
Jadwal: Sabtu, 29 November 2025
Sekilas tentang Hatsune Miku, diva di dunia Vocaloid
Hatsune Miku merupakan hasil karya dari Crypton Future Media.
Miku dikenal sebagai pionir fenomena Vocaloid, yang telah mengubah cara orang menikmati musik digital di seluruh dunia.
Dengan suara yang khas, wajah imut, serta identitas sebagai idola yang “hidup” di dunia maya, Miku berhasil membangun basis penggemar yang luar biasa besar dan loyal di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia.
Dalam sebagian besar lagu, beberapa produser menggambarkan Hatsune Miku sebagai gadis muda dalam subkultur Kawaii, Seperti lagu World is Mine karya ryo.
Seperti dilansir pemberitaan maleinspire.id (19/2/2025), World is Mine mengisahkan gadis manja yang percaya bahwa dirinya adalah putri yang menjadi pusat perhatian dunia, dan merinci perjuangannya saat jatuh cinta pada anak laki-laki yang dingin.
Lagu tersebut menjadi salah satu lagu vocaloid paling populer dan memberikan suatu bayangan dari “sifat” Hatsune Miku.
Terdapat juga lagu seperti Rolling Girl karya mendiang Wowaka, sang vokalis dari band Hitorie.
Rolling Girl menceritakan gadis dengan mimpi yang jauh dan sejarah “kegagalan” yang terus berulang.
Gadis itu memutuskan untuk “berguling”, meskipun tujuannya masih terlalu jauh dan pada akhirnya ia lebih memilih “berhenti bernapas” alias menyerah dalam hidup.
Adapun “Hatsune Miku no Shoushitsu” atau “The End of Hatsune Miku” menceritakan tentang penghapusan peran dan eksistensi Miku di dunia virtual.
Kendati demikian, lagu ini juga mengeksplorasi “keinginan” Miku untuk terus bernyanyi dan eksis.
Konser digital dengan pengalaman nyata
Meskipun konser ini berbentuk hologram, pengalaman yang ditawarkan tidak bisa dianggap sebelah mata.
Selain menampilkan Hatsune Miku, sederet Vocaloid lainnya akan menemani sang “diva” memeriahkan Miku Expo 2025.
Sebut saja duo Kagamine (Rin dan Len), Megurine Luka, MEIKO, serta KAITO.
Bersama Miku, keenam Vocaloid akan tampil memukau melalui perpaduan visual digital, musik canggih, pencahayaan dramatis, dan audio kelas dunia.
Miku Expo 2025 Asia di Jakarta dipromotori oleh AEG Presents Asia, PK Entertainment, dan Sound Rhythm.
Pemesanan tiket akan dibuka mulai Selasa, 22 Juli 2025, pukul 12.00 WIB.
Hadir kembali setelah absen 11 tahun di Indonesia
Sejatinya, konser Miku Expo sudah pernah digelar di Indonesia pada 28-29 Mei 2014 lalu, bertempat di Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta Pusat.
Ketika itu, konser yang menarik penikmat jejepangan tanah air ini menghadirkan berbagai lagu Hatsune Miku dan para Vocaloid besutan Crypton lainnya.
Salah satu lagu paling berkesan yang dinyanyikan Miku saat itu adalah “Venus di Ujung Jari”, yang diciptakan oleh mohax (VOCALO.ID).